Media Sebagai Bagian Dari Dakwah untuk menyampaikan Islam yang Rahmatan lil 'Alamin dengan Aqidah Ahlussunnah Wal Jama'ah.


Barangsiapa yang menunjuki kepada kebaikan maka dia akan mendapatkan pahala seperti pahala orang yang mengerjakannya” (HR. Muslim no. 1893)

Kamis, 31 Maret 2016

Ternyata Jumlah Rosul Terkandung Dalam Lafazh “MUHAMMAD”

Oleh : Muhammad Azka

Jika kita bicara sosok Rosulullah shollallahu ‘alaihi wa sallam, maka tidak akan pernah habis kita ungkapkan. Begitu banyak keistimewaan yang Allah anugerahkan kepada beliau. Semoga sholawat serta salam senantiasa tercurahkan kepada beliau, keluarganya, dan para shohabatnya, serta bagi orang-orang yang senantiasa mengikutinya sampai akhir zaman. Aamiin.
Tahukah anda, bahwa jumlah para rosul itu terkandung dalam lafazh “Muhammad” (محمد) ??? Maka kali ini kita akan mengungkap rahasia di balik lafazh tersebut.
Perlu kita ketahui, sebelum ada angka-angka 1, 2, 3, 4, 5, dan seterusnya, manusia menggunakan simbol-simbol untuk menyatakan suatu jumlah tertentu. Kita mengenal angka romawi I untuk melambangkan angka 1, atau V untuk melambangkan angka lima, atau X untuk melambangkan angka 10. Begitu pula dengan huruf-huruf Arab, setiap hurufnya mengandung simbol angka tertentu.
Berikut daftar simbol-simbol angka tersebut:

ﺃ = 1;  ب= 2; ج = 3; د = 4; ﻫ = 5 ; و = 6; ز = 7; ح = 8; ط = 9;  ي = 10; ك = 20; ل = 30; م = 40; ن = 50; س = 60; ع = 70; ف = 80; ص = 90; ق = 100; ر = 200; ش = 300; ت = 400; ث = 500; خ = 600; ذ = 700; ض = 800; ظ = 900; غ = 1000
Susunan huruf diatas bukan berdasarkan urutan yang kita kenal, yaitu a ba ta tsa’, dst, akan tetapi berdasarkan susunan “Abjad” seperti yang terlihat dalam urutan di atas (ﺃ, ب , ج , د = dibaca “Abjad”). Dan itu semua berasal dari bangsa Arab terdahulu.
Sekarang, mari kita hitung jumlah angka yang terkandung pada lafazh محمد. Hitungan ini sudah pernah dilakukan oleh Syaikh al-Malawi yang telah dikutip oleh Imam al-Bajuri (wafat 1277 H):
“Syaikh al-Malawi berkata: “Sebagian ulama telah beristinbath dari nama mulia ini (Muhammad) bahwa ia mengandung jumlah para rosul, yaitu 314. Di dalam kata محمد, terdapat 3 mim. Huruf mim jika dijabarkan, maka terdapat huruf م ي م (dari kata ميم). Satu م bernilai 40 dan ي bernilai 10. Maka dalam satu huruf mim bernilai 90. Dalam kata محمد, terdapat 3 huruf mim, maka totalnya 90 x 3 = 270. Kemudian ia terdapat huruf ha’ yang jika dijabarkan, terdapatح  dan ﺃ (dari kata ﺤﺄ). Maka dalam huruf ha’ bernilai 8 + 1 = 9. Begitu juga huruf dal, terdapat د ا ل, maka nilanya 4 + 1 + 30 = 35. Jika dijumlahkan semuanya, maka totalnya 270 + 9 + 35 = 314. Maka pada nama beliau yang mulia itu, terdapat isyarat bahwa semua kesempurnaan yang ada pada seluruh rosul, semuanya ada pada diri beliau.” Selesai perkataan Syaikh al-Malawi. Oleh karena itu, sebagian ulama bersyair:    
ﺇن شئت عدة رسل كلها جمعا * محمد سيد الكونين من فضلا
خذ لفظ ميم ثلاثا ثم حا و كذا * دال تجد عددا للمرسلين علا
“Jika engkau menghendaki jumlah sekalian rosul, Maka dia telah dikumpulkan dalam lafazh Muhammad yang merupakan pemimpin dunia dan akhirat, yakni Nabi yang memiliki keutamaan.
Ambillah huruf mim tiga kali, kemudian huruf ha’ dan begitu juga huruf dal, Niscaya engkau dapatkan jumlah para rosul itu.” (Hasyiyah al-Bajuri ‘ala Kifayatil ‘Awam, halaman 17 – 18)

Jumlah di atas sesuai dengan yang dinyatakan oleh Syaikh Zainuddin al-Malibari dalam kitabnya, Fathul Mu’in:
“Telah shohih sebuah hadits bahwasannya jumlah para nabi ‘alaihimus sholatu was salam adalah 124.000 sedangkan jumlah para rosul adalah 315 (314 + Nabi Muhammad).” (Fathul Mu’in lis Syaikh Zainuddin al-Malibari, halaman 33)
Begitulah keistimewaan Rosulullah shollallahu ‘alaihi wa sallam. Semua kesempurnaan yang ada pada seluruh rosul, ada pada diri beliau shollallahu ‘alaihi wa sallam. Oleh karena itu, janganlah pernah bosan untuk senantiasa bersholawat dan merindukan beliau. Semoga kita semua termasuk yang diberi syafa’at oleh beliau di hari akhir nanti. Aamiin.
Share:

0 komentar:

Posting Komentar

Kategori Artikel