Media Sebagai Bagian Dari Dakwah untuk menyampaikan Islam yang Rahmatan lil 'Alamin dengan Aqidah Ahlussunnah Wal Jama'ah.


Barangsiapa yang menunjuki kepada kebaikan maka dia akan mendapatkan pahala seperti pahala orang yang mengerjakannya” (HR. Muslim no. 1893)

Minggu, 12 Maret 2017

Jenazah Munafik,dishalatkah?




 - Mengenai Jenazah orang Munafik yang tak disholatkan -
Oleh :
Al-Habib Ahmad Bin Novel Bin Salim Bin Jindan

Ringkas aja..

Huzaifah ibnul yaman tidak mensolatkan orang yang munafiq.. kenapa? Karena beliau adalah satu satunya orang yang diberikan oleh nabi pengetahuan tentang individu orang orang munafiq kala itu.. selain beliau, sekalipun itu sayyidina umar tidak mengetahui siapa individu munafiq.. 
sehingga semua sahabat mensolatkan setiap orang muslim yang meninggal tanpa mencari tahu apakah dia munafiq atau bukan.. sebab ranah tersebut bukan ranah mereka.. nabi nyatakan bahwa urusan zhahir lah yang menjadi patokan.. sedakan batin dan hati, itu adalah urusan Allah.. nabi menegaskan hal itu..


Adapun tentang pendukung calon gub non muslim, apakah dia (otomatis dihukumi) munafiq?

Ada satu kisah dalam sohih al bukhori.. seorang sahabat yang bernama HAATIB BIN ABI AL BALTA'AH.. ketika nabi dengan 10.000 pasukannya ingin mengepung kota makkah secara tiba2.. 

haatib bin abi balta'ah mengirim surat kepada orang2 kafir Quraisy di makkah yang isinya membocorkan rencana nabi dan pasukan tsb..

Hal itu melalui wahyu diketahui oleh nabi.. maka nabi langsung memerintahkan bbrp sahabat untuk mengejar seorang wanita yang membawa surat haatib bin abi balta'ah tsb.. sehingga apa yang hendak dilakukan oleh haatib dapat digagalkan..


Nabi memanggil haatib, dan haatib mengakui bahwa dia berbuat hal itu..
Sayyidina umar marah, dan mengatakan.. izinkan aku menebaskan pedangku dileher *si munafiq* ini ya rasulullah..

Nabi langsung melarang umar dengan tegas.. jangan wahai umar, tidakah engkau sadar bahwa haatib telah ikut serta hadir bersama kita dalam perang badar? Dan Allah telah menyatakan kepada setiap yang hadir perang badar, lakukan apa yang kalian sukai, karena sesungguhnya aku telah mengampuni dosa2 kalian.. kemudian sayyiduna umar menangis.. 

Haatib juga menjelaskan kepada nabi tentang alasan pengkhianatan tersebut..
dan nabi memaafkan haatib bin abi balta'ah..

Inilah perlakuan nabi kpd pengkhianat.. bahkan nabi pun tidak rela kepada umar ketika menvonisnya sebagai seorang munafiq..

*Berkata syeikh muhammad said ramadhan al buthi: saya tidak tahu, islam yang kita bela saat ini, apakah islam yang sama dengan yang dahulu dibela oleh para sahabat?*

Menjawab Habib Abdurrahman Bin Hasan Alhabsy:

Hendaknya kita jgn terburu buru dlm mengambil keputusan.terutama dlm permasalahan yg saat ini sedang merebak yaitu tidak akan di sholatkan dll bagi jenazah yang mendukung calon gubernur tertentu,karena mereka masuk kategori orang munafik.ketahui bahwa yg demikian adalah kesalahan besar.. karena salah 1 kewajiban muslim dgn muslim lainnya adalah mengurus dan mensholatkan jenazahnya.adapun permasalahan munafik atau tidak seseorang,kita tidak berhak menghukuminya,karena kita tidak pernah tau apa yg ada dlm hatinya.klopun mereka benar golongan munafik,bisa jd sebelum matinya mereka bertaubat dan menjadi husnul khotimah..

Ada pun sikap kita menghadapi saudara kita seagama yg mana mrk msh tidak mau menerima perintah ALLAH dan rasulNya tuk memilih pemimpin muslim,yg paling baik adalah DIAM.


Habib abdurahman juga menambahkan:

Mengenai jenazah pendukung kafir yg tak disolatkan kaum muslimin   Habib Abdurhaman Bin hasan Alhabsy menjelaskan :  kita jangan terburu buru mengambil hukum untuk tidak menyolatkan jenazah yang mendukung pemimpin dengan tuduhan munafik, (lalu ada yang bertanya) yaa habib,kan ad dalil nya dlm alquran? menjawab Habib Abdurahman: ketika itu rasul saw diperintah langsung oleh Allah swt untk tidak mensolatkan ubay bin salul pada ayat yang dimaksud.

Wallahu'alam

Allahumma Sholli 'ala Sayyidina Muhammad wa ala alihi washobihi wasalim
Share:

0 komentar:

Posting Komentar

Kategori Artikel